Laman

Saturday, 3 January 2015

Cara Mengecek Kekuatan Angin Senapan


salam,..................
Ada berbagai macam cara untuk mengetahui tekanan / kekuatan angin dari senapan kita, tentunya kita akan membahas cara yang sederhana yang kita semua bisa melakukannya dan menggunakan media yang berada disekitar kita, bukan memakai teknologi canggih seperti velocity speed gun atau alat lainnya yang nota bene berharga mahal. Salah satu cara sederhana untuk mengetahui seberapa kuat tekanan / daya dorong angin terhadap pellet / peluru senapan angin adalah dengan cara menembakkan peluru/pellet kebenda padat (batu atau plat baja), yaitu dengan cara senapan kita pompa misalkan 4x, terus kita tembakkan kebawah, dengan ujung laras kita jepit menggunakan kedua kaki (kaki harus memakai alas seperti sandal atau sepatu) lalu tembak. Perlu diperhatikan buat sobat-sobat untuk cara ini penulis tidak menyarankan, dikarenakan resiko peluru mantul besar, jadi dalam menjepit ujung laras memang harus rapat dan hal ini memang butuh keahlian dan kehatia-hatian. Hal lain yang perlu diperhatikan adalam dalam memompa senapan jangan terlalu banyak cukup 4x - 5x kokang saja sudah cukup, karena kalau terlalu banyak dikwatirkan daya pantul dari pelor besar yang bisa menimbulakan hal-ahal yang tidak diinginkan. Cara seperti ini memang sering dilakukan oleh beberapa teman penulis dengan alasan lebih praktis dan dapat dilakukan dimana saja, karena yang menjadi alas adalah batu yang permukaannya rata dan tanpa memerlukan biaya tambahan tentunya. Namun ada cara kedua yang lebih aman yaitu dengan membuat tempat (wadah) buat tembakkan yang terbuat dari pipa besi atau baja. Caranya dengan menggunakan potongan pipa besi dengan diameter kurang lebih 5 dim, atau seukuran peralon air yang biasa buat pembuangan limbah rumah tangga (seukuran jengkal jari) atau bisa dengan ukuran yang lebih besar, yang penting berbentuk pipa. Bentuk bulat pipa ini berfungsi sebagai penahan pantulan dari pelor/peluru senapan supaya tidak keluar yang bisa menciderai kita ataupun orang lain, karena peluru akan jatuh/mantul didalam pipa tersebut. Potong pipa besi tersebut dengan panjang kira-kira sekitar 20 cm lalu tempatkan diarea terbuka jangan dalam ruangan, untuk menghindarai hal-hal yang tidak diinginkan, istilahnya sedia payung sebelum hujan bro...,. Langkah ini dapat dilakukan dengan cara yang sama seperti diatas, yaitu dengan memompa/mengokang senapan sebanyak 4x - 5x lalu isi dengan peluru, kemudian bidik pipa besi pada bagian dalam pipa dengan sudut arah senapan 120 derajat (miring jangan mendatar), setelah peluru ditembakkan kita analisa besaran kerusakkan peluru tadi, apakah remuk rata, ataukah cuman penyok sedikit, atau malah hancur berkeping. Dari hasil tadi kita bisa menganalisa dan kita tarik kesimpulan mengenai kekuatan senapan kita, apakah sudah powerfull atau kurang power. Untuk meyakinkan atau biar lebih mantap ulangi langkah diatas, dengan catatan jumlah pompa/kokang sama, karena sebagai perbandingan. Apabila setelah diulangi hasilnya sama berarti memang sudah benar mengenai kekuatan senapan kita itu, tinggal kita cek dan servis ulang apabila kekuatannya kurang powerfull, apakah ada masalah diklep, ataupun seal (karet) senapan tersebut. Besaran kerusakan peluru yang bagus biasanya penyok rata pada bagian depan/kepala pellet/peluru atau peluru ancur jadi beberapa bagian. 
Ada cara lainnya dalam pengecekkan kekuatan senapan angin, tapi ini cuma sekedar tambahan saja, yaitu dengan menggunakan media kaca dan batang pohon. Untuk penggunaan media kaca, dengan cara kita tempatkan kaca (kaca bekas) pada sebatang pohon atau media lainnya yang penting posisi kaca tegak lurus dan rata menghadap kearah senapan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari gaya gesek atau gaya pantul dari kaca tersebut terhadap peluru yang bisa mempengaruhi hasil tembakkan, karena peluru tidak menekan pada satu titik pusat melainkan menekan miring apabila posisi kaca tidak tegak lurus. Perlakuan cara ini hampir sama, yaitu kita pompa senapan dengan jumlah tertentu, misalkan 8x atau 10x lalu tembakkan kearah pusat kaca. Untuk penggunaan media kaca yang kita lihat dan analisa bukan dari besaran kerusakkan peluru melainkan dari hasil kenaan peluru terhadap kaca, apabila kaca masih utuh dalam arti tidak pecah berkeping-keping berarti senapan sudah bagus. Biasanya kenaan peluru pada kaca cuma berupa lubang dengan retakan dipinggirnya tidak sampai kaca hancur berkeping, tapi apabila kekuatan senapan kurang powerfull maka kaca akan pecah berkeping-keping. Pada tahap ini jumlah pemompaan / kokang sangat berpengaruh, semakin banyak jumlah pemompaan atau dengan kata lain semakin tinggi tekanan dan kecepatan peluru maka kenaan terhadap kaca semakin sempurna (kaca cuman bolong tidak hancur) dan jumlah pemompaan harus sama. Perlu diperhatikan buat rekan-rekan dalam pemilihan jenis kaca, diusahakan memakai kaca yang tipis  dan rata, jangan menggunakan kaca yang beralur atau tidak rata dan tebal, mengingat senapan yang kita gunakan adalah senapan angin bukan senapan api atau PCP (gas) yang memilki tekanan / daya dorong lebih tinggi dibandingkan senapan angin. Pengaplikasian metode ini harus berada diarea terbuka dan jauh dari pemukiman karena kita menembak secara mendatar jadi berbahaya apabila dilakukan disekitar lingkungan tempat kita tinggal.
Kekuatan angin senapan juga bisa dites dengan menembakkan peluru ke batang pohon, akan tetapi kelemahan dari metode ini adalah kita tidak bisa menganalisa besaran kerusakan peluru, karena biasanya peluru menancap dibatang pohon dan tidak bisa diambil, yang bisa kita lihat cuman besar lukaan pada batang pohon tersebut dan kedalaman peluru menancap, itu saja terkadang kita kesulitan menganalisanya karena faktor batang pohon yang keras. Jadi usahakan memakai media batang pohon yang lunak agar lebih mudah dalam menganalisa hasil tembakkan.
Demikian postingan kali ini, tentunya tidak terlepas dari banyak kekurangan disana sini, karenanya saya tunggu masukkan dan comment-nya, sedikit banyak semoga ada manfaatnya untuk menambah referensi sobat sekalian mengenai senapan angin, salam one shot, one kill............



artikel lainnya :
cara-membersihkan-embun-air-pada telescope
mengatasi-kebocoran-angin-dan modifikasi-pada-tabung-senapan