salam, puji Tuhan, Rabb penguasa bumi dan langit...
Membahas senapan memang tidak ada habisnya selalu ada saja topik untuk dibahas dan topik kali ini pun tidak jauh dari masalah senapan, berawal dari kejadian sekitar lima hari yang lalu, waktu pergi jalan-jalan ketempat simbah tidak sengaja melihat senapan jadul dari zaman prasejarah jenis BSA break barrel dan senapan benjamin franklin terpajang di dinding ruang tamu yang keduanya menggunakan sistem visir, dari situ saya jadi teringat tentang pengalaman dari bokap masalah visir yang dulu pernah diutarakan pada saya (pengalaman ortu). Untuk itu kali ini saya coba mengangkat topik visir senapan dalam postingan saya, kata pak kyai salah satu amalan yang tidak akan putus pahalanya adalah ilmu yang bermanfaat bagi orang lain, nah... semoga postingan kali ini bermanfaat bagi rekan - rekan sekalian.
Lubang berbentuk "V" atau ada juga yang berbentuk "O" kecil, tempat mata kita membidik sasaran sering disebut visir/pisir yang biasanya terdapat pada senapan pada bagian belakang / tengah, disamping itu juga ada visir pada bagian depan menyatu dengan krop senapan. Masalah yang seringkali timbul pada lubang / belahan berbentuk "V" atau "O" yaitu seringkali tidak jelas atau kabur apabila digunakan ditempat yang redup atau pencahayaannya kurang, semisal pada waktu sore/petang hari, apalagi dimalam hari jelas tidak akan terlihat kecuali dengan bantuan alat penerangan itu pun kita masih kesulitan melakukan bidikan yang tepat.
Pada waktu siang haripun tidak menutup kemungkinan tidak jelas karena pantulan dari sinar matahari terkadang membiaskan lubang tersebut. Nah...bagi yang tidak mau repot dan mempuyai dana lebih mungkin tidak masalah yaitu dengan mengganti memakai telescope, atau dengan membeli senapan yang memakai visir model "truglo" yang biasanya diaplikasi pada senapan merk sharp masalah diatas sudah teratasi, namun jangan berkecil hati bagi yang tidak punya dana lebih, kita bisa mensiasatinya, ya...paling tidak sedikit membantu biar tidak kabur-kabur banget. berikut penjelasannya ;
Membahas senapan memang tidak ada habisnya selalu ada saja topik untuk dibahas dan topik kali ini pun tidak jauh dari masalah senapan, berawal dari kejadian sekitar lima hari yang lalu, waktu pergi jalan-jalan ketempat simbah tidak sengaja melihat senapan jadul dari zaman prasejarah jenis BSA break barrel dan senapan benjamin franklin terpajang di dinding ruang tamu yang keduanya menggunakan sistem visir, dari situ saya jadi teringat tentang pengalaman dari bokap masalah visir yang dulu pernah diutarakan pada saya (pengalaman ortu). Untuk itu kali ini saya coba mengangkat topik visir senapan dalam postingan saya, kata pak kyai salah satu amalan yang tidak akan putus pahalanya adalah ilmu yang bermanfaat bagi orang lain, nah... semoga postingan kali ini bermanfaat bagi rekan - rekan sekalian.
Lubang berbentuk "V" atau ada juga yang berbentuk "O" kecil, tempat mata kita membidik sasaran sering disebut visir/pisir yang biasanya terdapat pada senapan pada bagian belakang / tengah, disamping itu juga ada visir pada bagian depan menyatu dengan krop senapan. Masalah yang seringkali timbul pada lubang / belahan berbentuk "V" atau "O" yaitu seringkali tidak jelas atau kabur apabila digunakan ditempat yang redup atau pencahayaannya kurang, semisal pada waktu sore/petang hari, apalagi dimalam hari jelas tidak akan terlihat kecuali dengan bantuan alat penerangan itu pun kita masih kesulitan melakukan bidikan yang tepat.
Pada waktu siang haripun tidak menutup kemungkinan tidak jelas karena pantulan dari sinar matahari terkadang membiaskan lubang tersebut. Nah...bagi yang tidak mau repot dan mempuyai dana lebih mungkin tidak masalah yaitu dengan mengganti memakai telescope, atau dengan membeli senapan yang memakai visir model "truglo" yang biasanya diaplikasi pada senapan merk sharp masalah diatas sudah teratasi, namun jangan berkecil hati bagi yang tidak punya dana lebih, kita bisa mensiasatinya, ya...paling tidak sedikit membantu biar tidak kabur-kabur banget. berikut penjelasannya ;
pertama, langkah ini paling sederhana yaitu bisa dilakukan dengan menyemprot visir tadi (visir belakang) dengan menggunakan cat warna hitam dop (tidak mengkilap), hal ini dimaksudkan agar tidak memantulkan sinar / cahaya sehingga tidak terjadi pembiasan.
kedua, apabila visir belakang berbentuk "V" bisa kita siasati dengan mengikir bagian atas dari visir tadi kearah depan membentuk kemiringan sekitar 45 derajat, sehingga visir tadi permukaan atasnya tidak berbentuk rata tapi lancip miring kearah depan (seperti bentuk atas segitiga siku-siku) kemudian semprot dengan cat warna hitam dop biar tidak mbias. Untuk visir bagian depan bisa kita siasati dengan membuat lubang pada bagian atas yang menonjol. Caranya, ambil gergaji kecil (gergaji buat triplek), kita belah visir bagian atas tepat ditengah-tengah arah depan-belakang tapi jangan terlalu dalam, setelah itu ambil paku kecil atau jarum letakkan dibelahan tadi. Paku atau jarum disisipkan sebagai maksud buat mal pembentukan lubang nanti. Selanjutnya tutup belahan tadi dengan menggunakan lem besi tanpa melepas paku atau jarum tadi. Tunggu lem biar agak mengering lalu cabut pelan-pelan paku atau jarum tadi dengan cara memutar (awas: jangan sampai lem kering bisa susah nyabutnya), lubang sudah jadi tinggal kita rapikan seperlunya. Langkah ini bisa diaplikasikan untuk visir (krop) depan terbuat dari plastik maupun almunium, setelah visir jadi tinggal kita setting ulang (disesuaikan) bidikan kita.
ketiga, Keuntungan dari melubangi visir depan adalah kita bisa menyisipi dengan batangan fosfor (biasanya buat mancing) apabila kita mau berburu pada malam hari, sehingga bisa nyala pada malam hari istilah kerennya "glow in the dark". bentuk batangan fosfor tadi hampir mirip dengan visir senapan truglo sharp. kelemahan batang fosfor adalah lama nyalanya paling cuma 1x24 jam jadi tiap saat mau berburu dikemudian hari harus diganti tapi sangat membantu untuk berburu pada malam hari. Trik semacam ini sebenarnya sudah dipakai para pemburu dari dahulu, mereka memanfaatkan alam yaitu dengan menggunakan kunang-kunang (serangga malam berbentuk kecil yang mengeluarkan cahaya) yang diikatkan pada ujung visir bagian depan atas untuk membantu berburu pada malam hari. Trik ini berdasarkan penuturan ortu yang notabene termasuk orang tempo doeloe.
uraian diatas semuanya memerlukan seting ulang / zeroing ulang senapan karena terjadi perubahan ukuran visir maupun patokkan dari visir tersebut.
keempat, sebagai tambahan ada satu lagi tips yang hampir sama dengan langkah pertama yaitu dengan mnyemprotkan cat fosfor yang bisa glow in the dark pada visir depan dan belakang hal ini memungkinkan untuk berburu pada malam hari dikarenakan visir akan menyala, tapi kurang efektif untuk berburu pada siang hari karena visir tetap akan mbias bila terkena sinar matahari.
Saran dari penulis adalah penggabungan dari keempat langkah diatas akan memberikan solusi yang lebih efektif, monggo rekan - rekan menelaah sendiri bagaimana baiknya tapi ulasan diatas semoga bisa menjadi panduan buat rekan - rekan sekalian, matur nuwun.
.............salam one shot, one kill ...............berburu tanpa menyiksa...........
artikel lainnya :
ketiga, Keuntungan dari melubangi visir depan adalah kita bisa menyisipi dengan batangan fosfor (biasanya buat mancing) apabila kita mau berburu pada malam hari, sehingga bisa nyala pada malam hari istilah kerennya "glow in the dark". bentuk batangan fosfor tadi hampir mirip dengan visir senapan truglo sharp. kelemahan batang fosfor adalah lama nyalanya paling cuma 1x24 jam jadi tiap saat mau berburu dikemudian hari harus diganti tapi sangat membantu untuk berburu pada malam hari. Trik semacam ini sebenarnya sudah dipakai para pemburu dari dahulu, mereka memanfaatkan alam yaitu dengan menggunakan kunang-kunang (serangga malam berbentuk kecil yang mengeluarkan cahaya) yang diikatkan pada ujung visir bagian depan atas untuk membantu berburu pada malam hari. Trik ini berdasarkan penuturan ortu yang notabene termasuk orang tempo doeloe.
uraian diatas semuanya memerlukan seting ulang / zeroing ulang senapan karena terjadi perubahan ukuran visir maupun patokkan dari visir tersebut.
keempat, sebagai tambahan ada satu lagi tips yang hampir sama dengan langkah pertama yaitu dengan mnyemprotkan cat fosfor yang bisa glow in the dark pada visir depan dan belakang hal ini memungkinkan untuk berburu pada malam hari dikarenakan visir akan menyala, tapi kurang efektif untuk berburu pada siang hari karena visir tetap akan mbias bila terkena sinar matahari.
Saran dari penulis adalah penggabungan dari keempat langkah diatas akan memberikan solusi yang lebih efektif, monggo rekan - rekan menelaah sendiri bagaimana baiknya tapi ulasan diatas semoga bisa menjadi panduan buat rekan - rekan sekalian, matur nuwun.
.............salam one shot, one kill ...............berburu tanpa menyiksa...........
artikel lainnya :
No comments:
Post a Comment